Liputan6.com, Pangkalpinang: Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dikenal sebagai penghasil timah terbesar di dunia. Rasanya tidak klop jika Anda sedang berada disana tidak membeli cinderamata khas yang terbuat dari timah. Dari sekian banyak pandai timah di provinsi ini, pandai timah TKF di Kota Pangkalpinang merupakan pandai timah tertua yang masih ada.
Saat ini usaha pandai timah itu sudah turun ke generasi kelima. Menurut Lukman, yang merupakan generasi kelima, tokonya sudah berdiri sejak 1912 yang dibuat leluhurnya. Pada zaman Belanda, tokonya selalu mendapat pesanan dari orang-orang Belanda untuk membuat cinderamata yang akan dikirim ke Belanda.
Hingga kini cara kerja yang digunakan di toko itu masih menggunakan cara lama. Hanya saja model cinderamatanya yang mengalami perubahan. "Terserah orang mau bikin apa asal ada gambarnya. Kalau kita sanggup, kita bikin," kata Lukman, baru-baru ini.
Berbagai jenis cinderamata bisa dibuat, mulai dari gantungan kunci, asbak, tempat pena, sampai replika kapal pinisi. Harganya bervariasi mulai dari Rp 30 ribu hingga puluhan juta rupiah sesuai bentuk serta kerumitannya. Saat ini, pemasaran cinderamata khas bangka belitung itu masih bersifat lokal karena keterbatasan dana dan pengrajin.(BOG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar